Acara dan Berita Kedutaan




Acara Kedutaan Tahun 2003



<<< halaman sebelumnya

  • PROGRAM KAPAL PEMUDA ASIA TENGGARA KE-31 (6 Oktober)
    - Kapal gNippon Maruh singgah di Tanjung Priok, Jakarta

  •     Para peserta gProgram Kapal Pemuda Asia Tenggara (Ship for Southeast Asian Youth Program:, disingkat sebagai SSEAYP)h ke-31 yang dilaksanakan dengan kapal Nippon-maru tiba di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, pada tanggal 3 dan singgah di Jakarta s/d tanggal 6. Jumlah peserta sebanyak 330 orang pemuda dari 10 negara ASEAN dan Jepang, di antaranya 28 orang pemuda-pemudi dari Indonesia. Program ini merupakan salah satu program pertukaran kebudayaan bagi kaum muda yang diselenggarakan oleh Pemerintah Jepang.

    Suasana acara ramah tamah di UIN Syarif Hidayatullah    Pada hari pertama, yaitu tanggal 3, setiba di Jakarta, seluruh peserta SSEAYP tersebut menghadiri acara persahabatan di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, atas prakarsa Rektor UIN, Prof. DR. Azyumardi Azra yang juga salah seorang alumni program gKapal Pemuda Asia Tenggarah ini. Pertama, Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Bapak Masafumi Kuroki, menyampaikan kata sambutannya, gKami berharap agar Anda sekalian dapat memperluas wawasan serta menjadi pemimpin negara masing-masing pada masa mendatang.h Kemudian, diadakan acara game oleh para mahasiswa UIN untuk meningkatkan persahabatan bersama para peserta SSEAYP tersebut.

        Pada malam harinya, diadakan resepsi di atas kapal untuk para undangan, a.l. para alumni (mantan peserta) SSEAYP Indonesia dan warga Jepang yang bermukim di Jakarta. Sebelum tiba di Indonesia, para peserta program ke-31 ini telah menjalankan sejumlah kegiatan bersama baik di atas kapal maupun di negara-negara kunjungannya, sehingga mereka sudah menjadi sangat kompak. Pada saat resepsi, mereka menyambut tamu dengan ceria, tampak senang dan saling memotret dalam busana tradisional berwarna-warni dari negara masing-masing, bahkan antar peserta dari negara yang berbeda-beda ada yang bertukaran busana tradisionalnya. Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Bapak Yutaka Iimura berkomentar, gAndaikan saya dapat berpartisipasi pada masa muda,h serta memberi nilai yang tinggi terhadap SSEAYP karena program tersebut dapat memberikan kesempatan bagi para pemuda untuk memperdalam saling pengertian dan persahabatan yang melintas batas negara dalam lingkungan yang ideal melalui pelayaran dengan kapal Nippon-maru. Sedangkan, para peserta dari Indonesia, meski hanya untuk sementara, dapat menginjakkan kaki kembali di Tanah Air. Mereka tampak merasa rindu campur senang, dan juga bangga. gMemang saya ingin bertemu secepatnya dengan keluarga saya, tetapi sayang sekali kalau tiba saatnya program ini berakhirch ujar salah seorang peserta dari Indonesia.

        Pada tanggal 4 dan 5, mereka menghadap Menteri Pendidikan Nasional, Bapak Prof. Malik Fadjar, mengunjungi Kantor Perwakilan ASEAN dan sebagainya, serta menikmati home-stay di keluarga orang Indonesia. Pada tanggal 6, akhirnya mereka bertolak ke negara tujuan berikutnya, yaitu Singapura.


    Kapal Nipponmaru yang membawa peserta Program Kapal Pemuda Asia Tenggara
    bertolak Singapura

    Catatan:
        Para peserta Program Kapal Pemuda Asia Tenggara ini selama 50 hari menjalin persahabatan melalui berbagai kegiatan dan kehidupan bersama selama pelayaran dan kunjungan/persinggahan. Para peserta memperkenalkan budaya negara masing-masing, melakukan diskusi dan sebagainya. Diharapkan para peserta SSEAYP, baik dari Jepang maupun negara-negara Asia Tenggara, dapat memperdalam persahabatan dan saling pengertian, memperluas wawasan, serta memahami pengertian kerjasama internasional, sehingga kelak dapat menjadi pemimpin di negara asalnya maupun dalam masyarakat internasional untuk memberi kontribusi bagi perkembangan masyarakat internasional.

    acara-acara sebelumnya>>>