Informasi, Kebudayaan & Pendidikan
Press Release
  Tahun 2016   Tahun 2016
        Tahun 2015
        Tahun 2014
        Tahun 2013
        Tahun 2012
        Tahun 2011
        Tahun 2010
        Tahun 2009
        Tahun 2008
        Tahun 2007
        Tahun 2006
        Tahun 2005
        Tahun 2004
        Tahun 2003
Informasi Beasiswa & Pendidikan
Pusat Informasi, Pendidikan dan       Kebudayaan
|
Jakarta, 23 Januari 2009
Pemberian Bantuan dalam bentuk Barang bagi Rakyat Palestina yang Menderita Akibat Konflik
1. Latar Belakang
(1) | Terhadap jalur Gaza di mana pertikaian yang hebat berlangsung antara militan Israel dan Palestina, Israel melakukan serangan darat dan udara secara besar-besaran sejak 27 Desember 2008, hal ini menyebabkan kerusakan yang sangat besar termasuk lebih dari 1300 orang tewas dan sekitar 5300 orang terluka dalam konflik ini hingga 18 Januari 2009. |
(2) | Kerusakan di jalur Gaza telah menyebabkan kekurangan segala kebutuhan pokok yang amat darurat bagi rakyat Palestina di kawasan itu, dan mengarah pada situasi yang amat serius ditinjau dari sudut pandang kemanusiaan. |
(3) | Badan Bantuan Sosial dan Pekerja PBB (UNRWA) yang menyelenggarakan operasi bantuan kemanusiaan internasional untuk menanggulangi orang-orang yang menderita akibat konflik di jalur Gaza, meminta kepada Pemerintah Jepang untuk menyediakan bantuan secepatnya seperti selimut bagi rakyat Palestina yang menderita akibat konflik di jalur Gaza. |
2. Barang-barang Bantuan
    Berdasarkan Pasal no. 25 (ayat 1) UU tentang Kerjasama dengan PBB dalam Operasi Penjagaan Perdamaian Dunia (UU Kerjasama Perdamaian Internasional), pemerintah Jepang telah memutuskan melalui sidang kabinet tanggal 23 Januari 2009 untuk menyediakan 29 ribu selimut, 8 ribu lembaran plastik serta 20 ribu alas tidur. Seluruh barang bantuan yang tersedia yang disimpan dalam 2 gudang di Yokohama Jepang dan Sharjah, Uni Emirat Arab milik Markas Besar Kerjasama Perdamaian Internasional kantor Kabinet Jepang akan diberikan UNRWA.
Bantuan dalam bentuk barang ini menandai jumlah terbesar dalam hal bantuan barang yang disediakan dari gudang kantor Kabinet Jepang.
(Catatan)
    Selain bantuan dalam bentuk barang tersebut, pada tanggal 3 Januari yang lalu Perdana Menteri Taro Aso telah menyampaikan kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas bahwa pemerintah Jepang akan memberikan bantuan tanggap darurat sebesar sekitar 10 juta dolar. Atas dasar ini, pemerintah Jepang akan memberikan 3 juta dolar melalui UNRWA, 3 juta dolar melalui Yayasan Anak-anak PBB (UNICEF), dan 4 juta dolar melalui Program Pangan Dunia (WFP).
Rencana Transportasi dan Distribusi Barang Bantuan
|