1. Pemerintah Jepang telah menyatakan akan memberikan bantuan berupa dana sampai sebesar US$ 69,752 (Rp 591.853.860) untuk mendirikan bangunan baru sekolah dan pembelian peralatan pendidikan bagi SD Cibodas yang terletak di kabupaten Sukabumi di Jawa Barat. Bangunan sekolah tersebut mengalami kerusakan dan runtuh akibat angin kencang. Realisasi bantuan tersebut akan dilakukan melalui para alumni OISCA yang kini aktif melakukan kegiatan dalam pembangunan desa pertanian serta pendidikan sumberdaya manusia. Untuk pembangunan kembali bangunan sekolah, dan pembuatan peralatan pendidikan (bangku untuk anak-anak, meja, kursi untuk para guru, meja, rak kayu, papan tulis dll.) akan diminta partisipasi dari masyarakat desa Kertaraharjo di mana sekolah berlokasi, terutama dari keluarga para siswa SD tersebut.

2. Dengan bantuan tersebut, akan dibangun :

3. Bangunan baru dan peralatan tersebut akan memberi manfaat secara langsung bagi para siswa sekolah tersebut yang berjumlah 320 orang. Selain itu, para siswa TK dan siswa SMP yang berdekatan (lk. 460 orang) juga akan ikut merasakan manfaatnya. Ikutsertanya rakyat desa tersebut dalam proses pembangunan bangunan baru sekolah, dan pembuatan peralatan pendidikan, merupakan pemberdayaan kegiatan rakyat desa setempat untuk memperbaiki lingkungan belajar-mengajar. Oleh karena itu diharapkan di kalangan para siswa akan timbul kesadaran untuk menjaga baik, hingga masa mendatang, lingkungan sekolah yang sudah diperbaiki itu dengan tenaga dan keringat dari rakyat desa sendiri.

Catatan :

1. SD Cibodas (terletak di desa Kertaraharjo, kecamatan Cikunbaru di Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat) telah kehilangan bangunan sekolahnya (5 ruang kelas, dibangun 30 tahun yang lalu) akibat angin kencang yang melanda sekolah pada bulan Februari 2003. Sejak itu pengajaran bagi siswa SD tersebut diberikan di bangunan sekolah yang luput dari kerusakan, dan dengan meminjam ruang di TK di dekatnya.

2. Bangunan sekolah yang runtuh tersebut tidak mungkin diperbaiki lagi karena mengalami kerusakan parah. Selain itu, karena anggaran yang tersedia bagi 42 SD yang terdapat di Cikunbaru sangat terbatas, maka tidak terlihat adanya prospek bagi perbaikan menyeluruh terhadap fasilitas pendidikan sekolah tersebut.

3. Desa Kertaraharjo berpenduduk sekitar 5000 orang, di sana terdapat 2 SD termasuk SD Cibodas. Kehilangan bangunan sekolah merupakan masalah berat bagi seluruh desa.