Informasi, Kebudayaan &
|
Jakarta, 3 Desember 2004 Bantuan Darurat Pemerintah Jepang bagi Para Korban Gempa Bumi di Propinsi Papua     Menanggapi terjadinya gempa bumi secara beruntun di Kabupaten Nabire, Propinsi Papua sejak tanggal 26 sampai dengan 28 November yang lalu, Pemerintah Jepang telah memutuskan untuk memberi bantuan darurat sebesar 10,80 juta Yen (sekitar 89.000 dolar AS atau sekitar 801 juta rupiah) kepada Pemerintah Indonesia. Bantuan ini akan diberikan dalam bentuk tikar plastik sebanyak 150 gulung, selimut sebanyak 1.000 lembar dan matras untuk tidur sebanyak 996 lembar.    Sebagaimana dilaporkan, telah jatuh sejumlah korban akibat gempa bumi berkekuatan 7,1 skala Richter yang terjadi pada tanggal 26 November 2004 lalu, kemudian tercatat sekitar 5 kali gempa susulan berkekuatan 5-6 skala Richter yang terjadi hingga tanggal 28 November lalu.    Akibat bencana gempa tersebut, banyak korban yang terpaksa harus hidup di tempat terbuka dengan segala keterbatasan. Oleh karena itu, untuk menanggulangi kondisi tersebut, pemerintah Indonesia, di samping melakukan upaya pemulihan, juga meminta bantuan kepada Pemerintah Jepang.    Pemerintah Jepang telah memutuskan untuk memberi bantuan darurat ini atas dasar rasa kemanusiaan, mengingat hubungan persahabatan kedua negara. Sementara itu, pemerintah Jepang pernah memberi bantuan juga untuk wilayah yang sama sebanyak Rp,1.30 miliyar, ketika bencana serupa melanda wilayah tersebut pada bulan Februari lalu. (Catatan) |