Informasi, Kebudayaan &
Pendidikan

Press Release

  Tahun 2016
        Tahun 2015
        Tahun 2014
        Tahun 2013
        Tahun 2012
        Tahun 2011
        Tahun 2010
        Tahun 2009
        Tahun 2008
        Tahun 2007
        Tahun 2006
        Tahun 2005
        Tahun 2004
        Tahun 2003

Informasi Beasiswa & Pendidikan

Pusat Informasi, Pendidikan dan
      Kebudayaan

Jakarta, 14 Mar 2008
“Bantuan Hibah bagi Keamanan Manusia tingkat Grassroots”
dari Jepang untuk Indonesia



1.Pemerintah Jepang telah memutuskan untuk memberikan bantuan hibah bagi pembinaan keamanan manusia sejumlah total sekitar US$ 343.885 (sekitar Rp 3 milyar) kepada 4 LSM, sebagai kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia. Upacara penandatanganan kontrak mengenai bantuan hibah ini telah berlangsung pada tgl. 14 Maret 2008 bertempat di Kedutaan Besar Jepang di Jakarta.


2.Kerjasama berupa dana ini bertujuan membantu penanganan kaum cacat dan penanggulanggan penyakit menular dalam rangka upaya peningkatan kesejahteraan rakyat di Indonesia. Keterangan mengenai 4 proyek ini adalah sbb. :

(1) "Rencana Pencegahan dan Pengendalian Flu Burung di kota Tangerang, Propinsi Banten"
Organisasi penerima : "Bangun Indonesia Foundation"
Jumlah bantuan : US$ 86.154

Di Indonesia hingga akhir bulan Februari 2008 sebanyak 129 orang telah terinfeksi flu burung dan 105 orang meninggal karenanya. Jumlah kasus infeksi adalah yang terbanyak di dunia, demikian pula jumlah kasus kematiannya.
    Propinsi Banten di mana terletak Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta yang menjadi gerbang Indonesia, merupakan daerah dengan banyak kegiatan keluar-masuk orang dan barang dari dalam negeri maupun luar negeri. Oleh karena itu Propinsi Banten dianggap sebagai daerah penting bagi upaya penanggulangan pandemik.
    Kota Tangerang terletak di pinggiran ibukota, di kota ini terdapat banyak kawasan industri di mana beroperasi perusahaan-perusahaan asing. Proyek ini, mengupayakan perbaikan lingkungan sanitasi hidup rakyat setempat yaitu para peternak unggas, rumah-tangga biasa, komunitas, sekolah dll., melalui peningkatan kesadaran terhadap bahaya flu burung dan usaha pemberantasan dan penanggulangan flu burung, yaitu dengan melakukan pembenahan lingkungan hidup penduduk setempat agar menjadi sehat, dan mendorong mereka untuk hidup secara lebih sehat.
    Diharapkan dengan peningkatan kesadaran dan pengetahuan tentang perbaikan lingkungan sanitasi hidup di setiap keluarga di kota Tangerang dapat dilaksanakan perbaikan lingkungan sanitasi hidup pada tingkat masyarakat.
 
（2）"Rencana Pembangunan Fasilitas Pendidikan Sekolah bagi Anak-anak Penyandang Cacat dan Para Penyandang Cacat dari Masyarakat Miskin di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang"
Organisasi penerima : Yayasan Kemanusiaan ELST
Jumlah bantuan : US$ 85.994

    Di kota Tangerang yang terletak di pinggiran ibukota, hanya ada 2 fasilitas penyandang cacat bagi masyarakat miskin. Pendidikan yang diberikan di salah satu fasilitas tersebut, yaitu di sebuah rumah kecil pinjaman, tentulah tidak memadai. Di fasilitas inilah akan dibangun sebuah fasilitas pendidikan sekolah guna melaksanakan life-skill training (pelatihan ketrampilan hidup) bagi para penyandang cacat dewasa dari masyarakat miskin, disertai perbaikan mutu pendidikan dan pemberian bantuan bagi wajib-belajar.
    Diharapkan anak-anak penyandang cacat dari masyarakat miskin terjamin untuk mendapat pendidikan yang lebih bermutu dan menjalani wajib-belajar, dan para penyandang cacat yang dewasa dapat memperoleh life skills dll..
 
（3）"Rencana Pengadaan Informasi, Pendidikan dan Layanan Kesehatan bagi Kaum Muda Guna Mencegah Penularan HIV/AIDS"
Organisasi penerima : PMI Jakarta Timur
Jumlah bantuan : US$ 86.103

    Menurut Departemen Kesehatan, di Jakarta, yang telah ditunjuk sebagai daerah penting bagi upaya penanggulangan HIV/AIDS, total kasus AIDS dan jumlah kematian akibat AIDS adalah yang terbanyak di dalam negeri Indonesia.
    Mengingat tingginya resiko penularan HIV/AIDS, proyek ini mengadakan kegiatan komunikasi berkenaan dengan informasi dan pendidikan, pendidikan peer educator dan pengokohan serta dukungan terhadap jaringan lapisan kaum muda, bagi kepentingan kaum muda di Jakarta yang sulit mendapatkan akses pengetahuan dan informasi mengenai HIV/AIDS.
    Diharapkan HIV/AIDS dapat dicegah malalui upaya mendorong perubahan perilaku seksual kelompok kaum muda tersebut.
    PMI Jakarta Timur melakukan proyek ini bekerjasama Yayasan Srikandi Sejati, Yayasan Bandungwangi dan PKBI.
 
（4）"Proyek Rehabilitasi Sekolah bagi Anak-anak Penyandang Cacat Ganda di Prop. DKI Jakarta"
 Organisasi penerima : Yayasan Pendidikan Anak Cacat Jakarta
Jumlah bantuan : US$ 85.643

    Ditujukan untuk satu-satunya sekolah bagi penyandang cacat ganda di Jakarta, yaitu perbaikan lingkungan dari fasilitasnya yang menjadi lapuk akibat banjir. Untuk itu akan dilakukan pekerjaan meninggikan lantai gedung sekolah dan pembenahan saluran air limbah, dll.
    Dengan rehabilitasi fasilitas serta pembenahan lingkungan sekolah ini, diharapkan anak-anak penyandang cacat ganda di Propinsi DKI Jakarta dapat dengan tenang mendapat pendidikan yang bermanfaat bagi integrasi mereka ke dalam masyarakat di masa depan.

Top ↑