Informasi, Kebudayaan & Pendidikan
Press Release
  Tahun 2016   Tahun 2016
        Tahun 2015
        Tahun 2014
        Tahun 2013
        Tahun 2012
        Tahun 2011
        Tahun 2010
        Tahun 2009
        Tahun 2008
        Tahun 2007
        Tahun 2006
        Tahun 2005
        Tahun 2004
        Tahun 2003
Informasi Beasiswa &
Pendidikan
Pusat Informasi, Pendidikan dan  
    Kebudayaan
|
Jakarta, 13 November 2009
Acara Pelepasan Keberangkatan ke Jepang Calon Perawat dan Calon Caregiver (perawat usia lanjut) Gelombang
Kedua Berdasarkan EPA (Perjanjian Kemitraan Ekonomi) Jepang-Indonesia
Di bawah kerangka EPA (Perjanjian Kemitraan Ekonomi) Jepang – Indonesia yang telah
diberlakukan bulan Juli 2008, pemerintah Jepang sepakat untuk menerima calon perawat dan calon caregiver (perawat usia lanjut) dari Indonesia.
Berdasarkan kesepakatan ini, gelombang kedua sebanyak 173 calon perawat Indonesia (wanita 146 orang, pria 27 orang) dan 188 orang calon caregiver
Indonesia (wanita 155, pria 33 orang), jumlah total 361 orang akan diberangkatkan ke Jepang pada tanggal 12 November
malam.
◆ Selain itu, 1 orang calon caregiver (wanita) yang telah memiliki kemampuan bahasa Jepang
sehingga tidak perlu mengikuti pelatihan bahasa Jepang, sudah berangkat ke Jepang pada tanggal 3 Oktober.
Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia Kojiro Shiojiri menyelenggarakan Acara Pelepasan untuk memberangkatkan calon perawat Indonesia dan calon caregiver Indonesia tersebut dengan rincian sebagai berikut.
1. Waktu |
: Kamis, 12 November 2009, pkl. 15:00 – 17:00 |
2. Tempat |
: Hotel Nikko-Jakarta, Lantai 1 Diamond Ballroom |
3. Peserta yang hadir |
: Ketua BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) Mohammad Jumhur Hidayat Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Masri Hasyar, dan lain lain |
(Referensi) Para calon perawat dan calon caregiver yang berangkat kali ini telah mengikuti pelatihan bahasa Jepang selama 4 bulan di Indonesia sejak bulan Juli. Setelah tiba di Jepang, mereka akan mendapatkan pelatihan bahasa Jepang kembali selama 2 bulan, dan sesudahnya, dari bulan Januari tahun depan akan bekerja sambil magang/praktek latihan di masing-masing institusi penerima, dengan tujuan untuk lulus pada Ujian Nasional Keperawatan dan Ujian Nasional Caregiver selama berada di Jepang. Sejumlah 208 calon perawat dan calon caregiver telah diterima oleh Jepang tahun lalu.
|