Informasi, Kebudayaan & Pendidikan
Press Release
  Tahun 2016   Tahun 2016
        Tahun 2015
        Tahun 2014
        Tahun 2013
        Tahun 2012
        Tahun 2011
        Tahun 2010
        Tahun 2009
        Tahun 2008
        Tahun 2007
        Tahun 2006
        Tahun 2005
        Tahun 2004
        Tahun 2003
Informasi Beasiswa &
Pendidikan
Pusat Informasi, Pendidikan dan  
    Kebudayaan
|
Jakarta, 25 Juni 2010 Penandatanganan dan Pertukaran Nota Diplomatik Bantuan Hibah Jepang untuk Indonesia
“Proyek Pengadaan Peralatan Keamanan di Bandara” dan
“Proyek Peningkatan Kemampuan Vessel Traffic System di Selat Malaka dan Selat Singapura Tahap ke-2”
1. |
Pemerintah Jepang memutuskan untuk memberikan bantuan hibah kepada pemerintah Republik Indonesia sejumlah maksimal 621 juta Yen untuk “Proyek Pengadaan Peralatan Keamanan di Bandara” dan sejumlah maksimal 1 milyar 432 juta Yen untuk “Proyek Peningkatan Kemampuan Vessel Traffic System di Selat Malaka dan Selat Singapura Tahap ke-2”. Acara penandatangan dan pertukaran nota diplomatik kedua proyek tersebut telah diselenggarakan di Jakarta antara Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kojiro Shiojiri dan Direktorat Jenderal Asia, Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia T. M. Hamzah Thayeb pada tanggal 25 Juni 2010. |
|
2. |
Adapun ringkasan proyek bantuan hibah yang nota diplomatiknya dipertukarkan adalah sebagai berikut :
(1) |
“Proyek Pengadaan Peralatan Keamanan di Bandara” Pemberian peralatan keamanan berupa fasilitas pengamanan termasuk X-ray inspection system (sistim pemeriksaan X-ray), metal detector (mesin pendeteksi logam), monitoring camera (kamera pengawas) bagi 6 bandara utama (Jakarta, Denpasar, Medan, Surabaya, Makassar dan Batam) di Indonesia untuk meningkatkan keselamatan penerbangan internasional untuk pencegahan tindakan teroris |
(2) |
“Peningkatan Kemampuan Vessel Traffic System di Selat Malaka dan Selat Singapura Tahap ke-2” Pengadaan peralatan dan fasilitas untuk rekaman tentang pergerakan kapal dan sistim pemberian informasi ke kapal, yang ditempatkan di pantai seperti Dumai demi peningkatan keselamatan transportasi pelayaran dan pencegahan masalah keamanan termasuk aksi terorisme dan perompakan di selat Malaka dan Singapura yang strategis bagi transportasi laut di dunia. |
|
|
3. |
Pemerintah Jepang selama ini telah menyelenggarakan kerja sama internasional terhadap Indonesia berkaitan penanganan keamanan seperti penanganan aksi terorisme dan perompakan di bidang perhubungan. Adapun kegiatan utamanya dapat dilihat pada lampiran berikut. |
|