Informasi, Kebudayaan & Pendidikan
Press Release
  Tahun 2016   Tahun 2016
        Tahun 2015
        Tahun 2014
        Tahun 2013
        Tahun 2012
        Tahun 2011
        Tahun 2010
        Tahun 2009
        Tahun 2008
        Tahun 2007
        Tahun 2006
        Tahun 2005
        Tahun 2004
        Tahun 2003
Informasi Beasiswa &
Pendidikan
Pusat Informasi, Pendidikan dan  
    Kebudayaan
|
Jakarta, 12 Juli 2010 Program Kunjungan Pemilu Majelis Tinggi Jepang di bawah kerangka Bali Democracy Forum (BDF))
|
1. |
Berbagai wakil dari Indonesia berpartisipasi pada program kunjungan Pemilu Majelis Tinggi Jepang di bawah kerangka BDF. Mereka mengunjungi berbagai tempat pemunguta suara di sekitar Tokyo pada tanggal 11 Juli lalu. |
|
2. |
Program ini terselenggara sebagai tindak lanjut BDF untuk berbagai pengalaman tentang demokrasi. Penyelenggara program ini adalah Institute for Peace and Democracy (IPD) yang didukung oleh pemerintah Jepang dan Indonesia. Peserta program ini sekitar 40 orang yang terdiri dari 16 negara. Kunjungan dilakukan dari tanggal 8-13 Juli. Kegiatannya diantaranya terdiri dari workshop, menyaksikan kampanye, melihat pemungutan suara serta membahas hasil kunjungan dan mengunjungi gedung parlemen (Diet). |
|
3. |
Peserta dari Indonesia adalah Dr. Ketut Putra Erawan (Direktur Eksekutif IPD), Tangkuman Alexander (Kasubdit Direktorat Public Diplomacy, Kemenlu RI), Sri Nuryanti (anggota KPU) dan Wahid Suaib (anggota BAWASLU). Mereka menyaksikan suasana TPS dengan penuh antusias dan setelah kunjungan ke TPS tersebut mereka menyatakan kesan bahwa “Ini merupakan kesempatan yang baik untuk bertukar pengalaman diantara peserta dan pengalaman pemilu di Jepang”. |
|
4. |
Program Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Chairman’s Statement pada BDF II yang diketuai bersama oleh Jepang dan Indonesia. Peserta adalah pihak-pihak yang bertugas dan berkepentingan di bidang pemilu dari negara-negara di Asia. (Catatan) Pada BDF II di bulan Desember 2009, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Jepang Yukio Hatoyama (saat itu) bertindak sebagai ketua bersama. Berdasarkan usulan PM Yukio Hatoyama (saat itu) program kunjungan pemilu diselenggarakan.
|
|
5. |
Program Kunjungan Pemilu kali ini merupakan program ketiga kalinya setelah program kunjungan Pemilu Presiden RI bulan Juli tahun lalu dan Pemilu Presiden Filipina pada bulan Mei tahun ini. |
|